- Back to Home »
- FAKTA DAN MISTERI MENGENAI KEKASIH BUMI, BULAN
Posted by : Unknown
Minggu, 22 Maret 2015
Lebih Keras Dipermukaan
Normalnya, sebuah planet akan keras di dalam dan makin lama makin lembut dilapisan atasnya, seperti bumi kita.
Normalnya, sebuah planet akan keras di dalam dan makin lama makin lembut dilapisan atasnya, seperti bumi kita.
Tidak demikian halnya dengan Bulan. Bagian dalam Bulan seperti berongga, sementara bagian atasnya keras sekeras Titanium.
Hal inilah yang menyebabkan bahwa Bulan bagaimanapun juga sangat kuat
dan tahan serangan. Kawah terbesar di Bulan berdiameter 300 kilometer,
dengan kedalaman hanya 6.4 kilometer.
Sementara itu, menurut hitungan ilmuwan, jika batuan yang menubruk bulan
tadi menubruk Bumi, maka akan terbentuk lubang paling tidak sedalam
1.200 kilometer!
Bulan yang berongga juga dibuktikan saat kru Apollo yang meninggalkan
Bulan, membuang kembali sisa pesawat yang tidak digunakan kembali ke
Bulan .
Hasilnya, sebuah gempa dan gema (echo)
pada permukaan Bulan terjadi selama 15 menit. Penemuan ini diulang
kembali oleh kru Apollo 13, yang kali ini jatuh lebih keras, menimbulkan
gema selama 3 jam 20 menit.
Ibaratnya seperti sedang membunyikan lonceng yang kemudian berdentang,
hanya saja karena tidak ada udara, maka suara dentang lonceng yang
dihasilkan tidak bisa didengar oleh manusia.
Sementara itu, penemuan ini dipertanyakan oleh Carl Sagan, bahwa satelit alamiah tak mungkin kopong atau berongga dalamnya.